“MARSOMBU SIHOL” /REUNI MASYARAKAT PERANTAU ASAL PASAR PARSOBURAN DAN SEKITARNYA, SEJABODETABEK
Kerinduan
sesama perantau asal Pasar Parsoburan dan sekitarnya yang berdomisili di
Jabodetabek untuk berkumpul, sudah sejak lama namun belum bisa terwujud
oleh karena kesibukan, belum menemukan momen yang pas, dan kendala
lainnya. Rasa itu kembali menggema tatkala sesama perantau itu
menghadiri acara pernikahan putra dari Bapak Lubis/Siti br Pardosi di
Bagas Raya Cibinong pada 9 Februari 2019. Alhasil, muncullah kesepakatan
untuk membentuk tim kecil atas usul Togu Pardosi, Beresman Napitupulu,
Arifin Pasaribu, dan lain-lainnya. Oleh Buha Silitonga, dibuatlah grup
WA dengan nama “Par Parsoburan Marsaor” sebagai awal sarana komunikasi.
Dengan tidak mengurangi rasa hormat kepada seluruh para perantau
Pasar Parsoburan dan sekitarnya, pada Sabtu, 16 Februari 2019, sebanyak
7 orang perantau bertemu di Lapo Codian, Cawang, Jakarta Timur, untuk
membicarakan segala sesuatu yang berhubungan dengan kerinduan tersebut.
Mereka, terdiri dari Togu Pardosi, Rotua br Lubis, Antoni Antra Pardosi,
Tumpal Pasaribu, Dapot Pardosi, Buha Silitonga, Pikkir Lubis.
Pertemuan
kedua dilanjutkan di kediaman Rotua br Lubis di Villa Pertiwi, Depok,
pada Jumat, 22 Februari 2019. Mereka yang hadir sebanyak 10 orang, yaitu
peserta pertemuan pertama, ditambah Agus Pasaribu dan istri, Rani br
Hutapea, serta Narlis br Pardosi. Beberapa orang yang diundang untuk
pertemuan tersebut, berhalangan hadir.
Beberapa poin yang dibicarakan untuk dirumuskan adalah sebagai berikut : A. MEMBENTUK PUNGUAN
1. NAMA Punguan (perkumpulan) diberi nama “PUNGUAN PARSOBURAN MARSADA”.
2. TUJUAN Tujuannya adalah untuk mempererat hubungan kekeluargaan dan menciptakan rasa tolong menolong dalam suka dan duka.
3.
KEGIATAN Kegiatannya, mencakup kegiatan sosial dan budaya, yaitu
menghadiri pesta pernikahan dan peristiwa kemalangan (meninggal dunia);
serta kegiatan lainnya sesuai permintaan anggota, misalnya Perayaan
Natal, Pesta Bona Taon, dan lain-lainnya. Dengan demikian motto punguan
adalah “Marsaor di bagasan holong ni roha, marsirupan di habot ni roha,
rap marlas ni roha di angka parsaulian”.
4.
ANGGOTA Anggota punguan adalah semua keluarga perantau asal Pasar
Parsoburan dan sekitarnya yang berdomisili di Jabodetabek (Jakarta,
Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi). Yang dimaksud dengan Pasar
Parsoburan dan sekitarnya, dalam hal ini adalah wilayah administrasi
Kelurahan Parsoburan Tengah yang terdiri dari mulai Parsanggarahan,
Tangsi, Sirpang 3, Pasar 1, Pasar 2, RT 3, RT 4, Jalan Baru, Dolok Sae,
Huta Ginjang, Huta Gorat, Kompleks SMA, Kompleks SMP, sampai Gonting.
<br>5. KRITERIA Kategori lain yang terdaftar sebagai anggota
punguan adalah mereka yang lahir dan atau besar di Pasar Parsoburan dan
sekitarnya, serta sudah berumah tangga.
6.
AD / ART Sebagai acuan telah disusun Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga (AD/ART). Adapun AD/ART ini sifatnya tidak kaku, lebih simpel,
adaptif, dengan tidak mengenakan uang pangkal dan uang iuran. Adapun
sumber keuangan punguan adalah sumbangan donatur dan anggota, serta
sumbangan sukarela yang dikumpulkan untuk kegiatan suka dan duka.
Formasi
pengurus jauh lebih ramping, terdiri dari Koordinator, Sekretaris, dan
Bendahara. Terpilih, Antoni Antra Pardosi sebagai Koordinator, Buha
Silitonga sebagai Sekretaris, dan Rotua br Lubis sebagai Bendahara.
7.
KOMUNIKASI Disepakati, bahwa Grup WA “Par Parsoburan Marsaor” adalah
sarana informasi dan komunikasi sesama anggota punguan. Sehingga dengan
demikian, keanggotaan punguan tidak terbatas pada keanggotaan grup WA
tersebut, tetapi juga masyarakat perantau lainnya di luar Grup WA, yang
telah bersedia terdaftar sebagai anggota punguan.
B.
MELAKSANAKAN KEGIATAN “MARSOMBU SIHOL” ATAU TEMU KANGEN 1. Sebagai
kegiatan perdana, digagas untuk melaksanakan acara reuni yang disebut
“Marsombu Sihol”.
2.
Tujuan kegiatan ini adalah sebagai ajang temu kangen, mempererat tali
kekeluargaan, serta menyatukan persepsi dan membangun sinergi yang
positif dengan akan terbentuknya Punguan Parsoburan Marsada.
3.
Mata acara dimulai dengan kebaktian, dikuti dengan kata-kata sambutan,
perkenalan, pelantikan pengurus punguan, dan hiburan. Acara hiburan
disebut “dari kita untuk kita” karena lebih menitikberatkan partisipasi
seluruh peserta untuk bernyanyi dan menari, stand up comedy, dan acara
menarik lainnya.
4.
Tidak diberlakukan lelang. Biaya ditanggung bersama dengan besaran yang
akan diinformasikan kemudian, donasi, dan sumbangan sukarela lainnya.
Kepada peserta akan diberikan souvenir berupa kaos dan kalender.
5.
Peserta adalah seluruh calon anggota punguan yaitu suami dan istri.
Meskipun demikian tetap terbuka apabila peserta membawa anggota
keluarga.
6.
Direncanakan kegiatan reuni ini dilaksanakan pada Minggu, 31 Maret
2019, bertempat di Taman Bunga Wiladatika Cibubur.(Acara dan tempat
kegiatan masih bersifat tentatif, sedikitnya, satu minggu setelah
pemberitahuan ini diumumkan).
7.
Progress kegiatan panitia akan diumumkan di Grup WA Par Parsoburan
Marsaor atau langsung ke masing-masing personal di luar Grup WA
tersebut.
8.
Telah dibentuk parhobas atau panitia kecil, yaitu Antoni Antra Pardosi
sebagai Ketua, Buha Silitonga sebagai Sekretaris, dan Rotua br Lubis
sebagai Bendahara. Kepanitiaan juga didukung Togu Pardosi, Tumpal
Pasaribu, Agus Pasaribu/Rani br Hutapea, Dapot Idris Pardosi, Pikkir
Lubis, Refanco Panjaitan, Narlis Pardosi, Pajon Manurung, Togar Laut
Panjaitan, dan Miduk Silitonga. Demikian kami umumkan dengan penuh
harapan, kiranya seluruh masyarakat perantau asal Pasar Parsoburan dan
sekitarnya turut berpastisipasi dengan akan terbentuknya Punguan
Parsoburan Marsada, dan suksesnya acara reuni “Marsombu Sihol”.
Jakarta, 24 Februari 2019
Penggagas; Togu Pardosi – Antoni Antra Pardosi – Rotua Lubis – Tumpal Pasaribu – Buha Silitonga – Dapot Idris Pardosi – Pikkir Lubis – Agus Pasaribu/Rani br Hutapea – Narlis br Pardosi
Filed under: Berita | Leave a comment »